Tanjung Balai Karimun, YTKNews.id – Serah terima jabatan (sertijab) kepala SD Yusuf Tanjung Balai Karimun berlangsung pada hari Sabtu, 2 Juli 2022 di ruang pertemuan sekolah. Acara disaksikan oleh pengurus Yayasan Tunas Karya (YTK), auditor YTK, para guru, pegawai SD Yusuf, kepala sekolah jenjang TK,SMP dan SMA Yusuf.

Acara dimulai pada pukul 09.00 WIB, dan Tjhang Ngiat Song, S.Pd. SD selaku kepala sekolah lama menyerahkan berkas sebagai simbolis penyerahan kepemimpinan kepada Benediktus Slamet, S.S selaku kepala sekolah yang baru.

Dalam sambutannya Ngiat Song merasa lega karena dapat melaksanakan tugas sebagai kepala sekolah selama enam tahun hingga masa purna bakti tiba. Ia menambahkan pada awalnya merasa ragu dengan keterbatasan yang dimiliki.

Ia pun mengapresiasi dukungan para guru SD Yusuf, beserta kepala sekolah unit TK, SD dan SMA.

“Saya bersyukur dapat melaksanakan tugas sampai purna bakti. Saya juga minta maaf jika ada kesalahan dalam melaksanakan tugas selama ini kepada para guru, kepala sekolah, pengurus YTK,” tutur Ibu yang akrab disapa Agnes tersebut, Sabtu (02/07/22).

“Untuk bapak Slamet selaku kepala sekolah yang baru, tetap semangat dalam melaksanakan tugas dengan baik dan dapat membawa SD Yusuf semakin maju sesuai tema hari ini yakni tetap semangat, majulah sekolahku, jayalah yayasanku,” tuturnya.

Benediktus Slamet, S.S selaku kepala sekolah baru mengucapkan terima kasih atas kepercayaan untuk melanjutkan tugas menjadi kepala SD Yusuf yang baru.

“Saya mohon dukungan, pendampingan dan bimbingan dari YTK dalam melaksanakan tugas ini. Untuk kepala sekolah TK, SMP dan SMA, para guru SD Yusuf, saya juga mohon dukungan dan kerja sama supaya dapat memajukan sekolah ini,” ujar Slamet.

Pada kesempatan itu, Adrick Bernardy, S.Pd.Ing selaku pengurus YTK mengucapkan terimakasih kepada kepala sekolah lama atas pengabdian selama 35 tahun di SD Yusuf. Ia berpesan supaya selalu dapat saling bekerja sama, berkolaborasi antar unit supaya sekolah Santu Yusuf semakin memberikan pelayanan yang unggul dan terdepan.

“Saya menyebut kegiatan hari ini merupakan dinamika dalam YTK. Begitu juga dalam kehidupan, kadang kita berada dibawah, kadang kita berada di atas. Untuk itu kita harus tetap bersyukur dalam menjalankan tugas masing-masing serta rendah hati dalam melaksanakan tugas,” ujar Bapak pengurus yang pernah menjadi guru Bahasa Inggris tersebut. *(nys)*